IMPLEMENTASI PERJANJIAN BARU DALAM PENDIDIKAN KRISTEN
DOI:
https://doi.org/10.71304/5ewthy13Keywords:
Implementasi pendidikan Kristen, Perjanjian Baru, Pendidikan Agama Kristen, Teologi Pendidikan, Amanat AgungAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana pola pendidikan pada masa Perjanjian Baru. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya indeks prestasi pendidikan di Indonesia dibandingkan negara lain, yang juga mencakup pendidikan berbasis agama. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka, dengan mengumpulkan data dari buku, jurnal, dan temuan penelitian sebelumnya yang relevan. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa pendidikan Kristen (PAK) dalam Perjanjian Baru sama dengan apa yang diajarkan dalam Perjanjian Lama, di mana semua komponen dapat bekerja sama. Sistem pendidikan di Perjanjian Baru meliputi pendidikan formal dan informal, dengan peran orang tua, murid, dan guru. Implikasinya, peran pendidik agama Kristen saat ini bukan hanya memberikan pengetahuan tentang nilai-nilai Alkitab, tetapi juga menjadi teladan bagi murid-murid mereka, sebagaimana Yesus menjadi teladan bagi para murid-Nya. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa model pendidikan Kristen dalam Perjanjian Baru dapat menjadi referensi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan pendidikan Kristen yang sesuai dengan teladan Yesus Kristus.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Chaerind Valencia (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.













